Lewati ke konten utama
CBT
  • Beranda
  • Selengkapnya
Bahasa Indonesia ‎(id)‎
Bahasa Indonesia ‎(id)‎ English ‎(en)‎ العربية ‎(ar)‎
Masuk
CBT
Beranda

Mengapa CBT?

Ujian berbasis komputer memerlukan infrastruktur dan adaptasi, keunggulan seperti efisiensi, aksesibilitas, dan ramah lingkungan membuatnya lebih berkelanjutan. Sementara ujian kertas tidak hanya boros sumber daya tetapi juga beberapa dampak buruk penggunaan kertas untuk ujian sekolah, berikut dampaknya :

1. Dampak Lingkungan

Penebangan Pohon: Produksi kertas membutuhkan pulp kayu dan berkontribusi pada deforestasi (proses pengurangan atau penghilangan luas hutan secara signifikan).

Polusi: Proses pembuatan kertas menggunakan air, energi, dan bahan kimia yang mencemari lingkungan.

Sampah: Kertas ujian yang tidak didaur ulang menambah limbah padat, terutama jika dibakar atau dibuang ke TPA.

2. Biaya Tinggi

Produksi: Biaya mencetak (kertas, tinta, perawatan printer) lebih mahal daripada distribusi digital.

Logistik: Pengiriman kertas ke sekolah terpencil membutuhkan biaya transportasi dan risiko kerusakan/kehilangan.

Evaluasi Lambat dan Rentan Error

Koreksi Manual: Memakan waktu dan berisiko human error (misal: salah hitung skor).

Analisis Data: Hasil ujian kertas harus diinput manual ke sistem untuk analisis, memperlambat umpan balik pembelajaran.

Ketidaknyamanan Fisik

Kelelahan: Menulis panjang di kertas menyebabkan pegal tangan, sementara komputer memungkinkan editing cepat tanpa menghapus.

Keterbatasan Waktu: Pengawasan waktu manual berisiko ketidaktelitian dibanding timer digital.

    • ASTS Genap Kuis
    • ASTS Genap Kuis
    • ASTS Genap Kuis
    • PJJ IPS 7 Kuis

Kontak kami

Ikuti kami

Anda belum masuk. (Masuk)
Ringkasan retensi data
Dapatkan aplikasi seluler
Dapatkan aplikasi seluler
Play Store App Store
Ditenagai oleh Moodle

Tema ini dikembangkan oleh

Conecti.me